PERBANYAK SEBUT KALIMAH MULIA
Zikir adalah ibadah yang sangat mulia. Di antara fadilatnya adalah boleh menenangkan jiwa.
Fadilat lainnya pun amat banyak. Di antara zikir yang boleh dirutinkan setiap saat, dibaca agar lisan terus basah dengan zikrullah adalah empat kalimah mulia, iaitu (1) subhanallah, (2) alhamdulillah, (3) laa ilaha illallah, (4) Allahu akbar
Dari Samuroh bin Jundub, ia berkata bahawa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, .
“Ada empat ucapan yang paling disukai oleh Allah: (1) Subhanallah, (2) Alhamdulillah, (3) Laa ilaaha illallah dan (4) Allahu Akbar. Tidak berdosa bagimu dengan mana saja kamu memulai” (HR. Muslim no. 2137)
Yang dimaksud bacaan tasbih (subhanallah = Maha Suci Allah) adalah menyucikan Allah dari segala kekurangan yang tidak layak bagi-Nya.
Yang dimaksud bacaan tahmid (alhamdulillah = segala puji bagi Allah) adalah menetapkan kesempurnaan pada Allah dalam nama, sifat dan perbuatan-Nya yang mulia.
Yang dimaksud bacaan tahlil (laa ilaha illallah = tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah) adalah berbuat ikhlas dan mentauhidkan Allah serta berlepas diri dari kesyirikan.
Yang dimaksud bacaan takbir (Allahu akbar = Allah Maha Besar) adalah menetapkan keagungan atau kebesaran pada Allah Ta’ala dan tidak ada yang melebihi kebesarannya.
Empat kalimat mulia tersebut akan berfaedah jika bukan hanya di lisan, namun direnungkan maknanya di dalam qalbu, dalam hati yang paling dalam.
Semoga amalan yang sederhana ini akan menjadi rutin kita sehingga lisan ini selalu basah dengan zikrullah, zikir pada Allah.
Kridet: usahaimanamal
0 Comments